Sumber : KEMENPORA
Ketua Umum PMII Aminuddin Makruf memberi sambutan pada pembukaan Seminar
Nasional pada PKL (Pelatihan Kader Lanjutan) yang digelar PMII Cabang
Surabaya, hari Kamis (4/12) siang di kampus UIN (Universitas Islam
Negeri) Sunan Ampel Surabaya. (foto: nas/kemenpora.go.id)
Ketua Umum PMII Aminuddin Makruf memberi sambutan pada pembukaan Seminar Nasional pada PKL (Pelatihan Kader Lanjutan) yang digelar PMII Cabang Surabaya, hari Kamis (4/12) siang di kampus UIN (Universitas Islam Negeri) Sunan Ampel Surabaya. (foto: nas/kemenpora.go.id)
Surabaya: Mewakili Menpora, Deputi I Bidang Pemberdayaan Pemuda Yuni Poerwanti hari Kamis (4/12) siang menjadi nara sumber pada seminar nasional yang diselenggarakan PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Cabang Surabaya, di kampus UIN (Universitas Islam Negeri) Sunan Ampel Surabaya. Seminar diadakan sebagai bagiand dari PKL (Pelatihan Kader Lanjutan) PMII.
Hadir pula dalam seminar antara lain Ketua Umum PB PMII Aminuddin Makruf, Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis merangkap Dekan FISIP UIN Sunan Ampel, Ahmad Muzakki dan Kutua Komisi C DPRD Jatim Thoriqulhak,alumni PMII.
Menurut Yuni Poerwanti, para pemuda Indonesia dihadapkan pada persoalan globalisasi, dan yang akan akan segera tiba adalah ASEAN Cummunnity tahun 2015, serta Masyarakat Ekonomi ASEAN dan AFTA (ASEAN Free Trade Area). "PMII jangan hanya melakukan pengkaderan bidang politik, tetapi juga harus mengambil bagian dan berperan ketika Indonesia memasuki globalisasi yang dimulai tahun depan dengan diperlakukannya Komunitas ASEAN," kata Yuni Perwanti.
Di hadapan sekitar 300 aktivis PMII Surabaya termasuk para pengurus rayon, Yuni juga mengajak anggota PMII menyiapkan diri dengan baik. "Buktikan bahwa PMII memiliki banyak kader yang hebat. Dibandin dengan OKP-OKP, saya lebih banyak berharap pada organisasi kemahasiswaan seperti PMII ini. Mengacu pada Undang-undang No. 40 tahun 2009 tentang Kepemudaan, batasan usia untuk pemuda itu adalah 16 tahun hingga 30 tahun. Sekarang kita sulit mencari OKP yang pengurusnya memenuhi batasan usia itu, kecuali pada organisasi kemahasiswaan. Karena itu saya berharap PMII bisa memanfaatkan momentum ini," tambahnya.
Sebelumnya Ketua Umum PMII Aminuddin Makruf menyatakan senang karena kegiatan Pelatihan Kader Lanjutan PMII Cabang Surabaya ini diadakan di kampus. "Ini membuktikan bahwa kader PMII benar-benar mahasiswa. Saya kagum pada PMII Surabaya sejak dahulu konsisten melakukan kaderisisai, sehingga beberapa alumninya saat ini masuk dalam Kabinet Kerja. karena kesuksesan PMII Surabaya itu, maka puncak peringatan akbar HUT ke 55 PMII bulan April mendatang akan dilangsungkan di Surabaya," kata Aminuddin Ma'ruf.
Ketua Umum PMII Aminuddin Makruf memberi sambutan pada pembukaan Seminar Nasional pada PKL (Pelatihan Kader Lanjutan) yang digelar PMII Cabang Surabaya, hari Kamis (4/12) siang di kampus UIN (Universitas Islam Negeri) Sunan Ampel Surabaya. (foto: nas/kemenpora.go.id)
Surabaya: Mewakili Menpora, Deputi I Bidang Pemberdayaan Pemuda Yuni Poerwanti hari Kamis (4/12) siang menjadi nara sumber pada seminar nasional yang diselenggarakan PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Cabang Surabaya, di kampus UIN (Universitas Islam Negeri) Sunan Ampel Surabaya. Seminar diadakan sebagai bagiand dari PKL (Pelatihan Kader Lanjutan) PMII.
Hadir pula dalam seminar antara lain Ketua Umum PB PMII Aminuddin Makruf, Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis merangkap Dekan FISIP UIN Sunan Ampel, Ahmad Muzakki dan Kutua Komisi C DPRD Jatim Thoriqulhak,alumni PMII.
Menurut Yuni Poerwanti, para pemuda Indonesia dihadapkan pada persoalan globalisasi, dan yang akan akan segera tiba adalah ASEAN Cummunnity tahun 2015, serta Masyarakat Ekonomi ASEAN dan AFTA (ASEAN Free Trade Area). "PMII jangan hanya melakukan pengkaderan bidang politik, tetapi juga harus mengambil bagian dan berperan ketika Indonesia memasuki globalisasi yang dimulai tahun depan dengan diperlakukannya Komunitas ASEAN," kata Yuni Perwanti.
Di hadapan sekitar 300 aktivis PMII Surabaya termasuk para pengurus rayon, Yuni juga mengajak anggota PMII menyiapkan diri dengan baik. "Buktikan bahwa PMII memiliki banyak kader yang hebat. Dibandin dengan OKP-OKP, saya lebih banyak berharap pada organisasi kemahasiswaan seperti PMII ini. Mengacu pada Undang-undang No. 40 tahun 2009 tentang Kepemudaan, batasan usia untuk pemuda itu adalah 16 tahun hingga 30 tahun. Sekarang kita sulit mencari OKP yang pengurusnya memenuhi batasan usia itu, kecuali pada organisasi kemahasiswaan. Karena itu saya berharap PMII bisa memanfaatkan momentum ini," tambahnya.
Sebelumnya Ketua Umum PMII Aminuddin Makruf menyatakan senang karena kegiatan Pelatihan Kader Lanjutan PMII Cabang Surabaya ini diadakan di kampus. "Ini membuktikan bahwa kader PMII benar-benar mahasiswa. Saya kagum pada PMII Surabaya sejak dahulu konsisten melakukan kaderisisai, sehingga beberapa alumninya saat ini masuk dalam Kabinet Kerja. karena kesuksesan PMII Surabaya itu, maka puncak peringatan akbar HUT ke 55 PMII bulan April mendatang akan dilangsungkan di Surabaya," kata Aminuddin Ma'ruf.
MASYARAKAT EKONOMI ASEAN
4/
5
Oleh
Ajat